Marx dan Freud: Marxisme dan Psikoanalisis

Rp 56.000 Rp 70.000

Quantity

Anda juga dapat belanja melalui marketplace

Detail Produk

Konon, salah satu hajat terbesar filsafat Barat adalah mencari titik temu dan relasi teoretik antara Marxisme dan psikoanalisis. Sebab, dua teori ini dipandang bertolak belakang, dan oleh karenanya tidak bisa “disatukan”. Marxisme menilik dunia objektif, proses-proses sosial dan ekonomi, yang hukum-hukum perkembangannya diteliti oleh kaum Marxis, sedangkan psikoanalisis mencermati kehidupan subjektif manusia sebagaimana yang diajarkan oleh Sigmund Freud.

Pertanyaannya, bisakah titik temu dan relasi teoretik tersebut ditemukan? Ruben Osborn menjawabnya: bisa.

Ruben Osborn, melalui buku ini, menyatakan bahwa tak ada perselisihan, utamanya perihal kajian tentang sifat-sifat dasar manusia. Sebaliknya, keduanya justru saling melengkapi dan memperkaya. Keduanya sama-sama memandang manusia sebagai subjek kekuatan irasional. Bagi Marxisme, kekuatan ini bersumber dari dunia ekonomi. Bagi psikoanalisis, irasionalitas manusia berakar pada cara berpikir kanak-kanak dan cara merasakan kehidupan khas manusia dewasa. Praktis, buku ini mengulas soal bagaimana menjadikan psikoanalisis dipelajari secara lebih cermat oleh para pengikut Marxisme dengan maksud agar Marxisme dipelajari secara lebih cermat oleh para pengkaji psikoanalisis.

*
Judul : Marx dan Freud: Marxisme dan Psikoanalisis
Penulis : Reuben Osborn
Penerbit : IRCiSoD
ISBN : 978-623-7378-84-6
Tebal : 264 hlm.
Tahun : 2020

PRODUK TERKAIT

Simple Order
Order cepat tanpa ribet langsung melalui form WhatsApp.
Fast Respons
Kami siap melayani dan merespons order Anda dengan cepat.
Quality Books
Kami hanya menjual buku yang benar-benar bermutu dan berkualitas.
Temukan kami di :
Butuh Bantuan ?

Keranjang Belanja

×

Ups, Belum ada barang di keranjang belanja Anda.

Belanja Sekarang !

Form Bantuan Whatsapp!

×